Memanfaatkan Kekuatan Cinta

Siapa sih yang gak pernah jatuh cinta? Rasanya setiap manusia yang normal alias gak punya kelainan jiwa yang pernah merasakan manis atau pahitnya cinta. Pahit bagi mereka yang cintanya bertepuk sebelah tangan. Manis bagi yang sukses mendapatkan idaman hatinya. Manis atau pahit dari yang kamu alami, hendaknya jangan membuat terlena atau putus asa. Kekuatan cinta baik pahit atau manis perlu dimenej supaya menghasilkan hal-hal yang positif. Apa aja yang dapat dimanfaatkan dari kekuatan cinta? Simak deh uraian berikut ini.

Cinta dan koreksi diri

Koreksi diri sangat penting. Koreksi diri sangat berguna dalam menyesuaikan diri dengan lingkungan yang baru. Kalo kamu berhasil menjalin cinta dengan kekasihmu, bersiap-siaplah untuk mengoreksi diri. Cari tau apa aja dari dirimu yang kurang disukai kekasihmu atau calon mertua dan mulailah menghilangkannya meski gak bisa langsung, perlahan tetapi pasti juga gak apa-apa yang penting ada niatan yang baik. So pasti perjalanan cintamu akan semakin lancar. Bagi kamu yang cintanya ditolak oleh pujaan hati, dunia belum berakhir, bro! Gak usah nyerah gitu aja, toh jagoan selalu menang belakangan kan. Tapi selain mencoba lagi, yang perlu kamu lakukan adalah koreksi juga diri kamu. Apa kekurangan yang membuat dirinya enggan menerima cintamu. Apakah kamu terlalu jorok, suka bicara asal-asalan, kuper, terlalu kutu buku, atau hal-hal yang minus lainnya di mata si dia. Perbaiki kekuranganmu dan sekali lagi lancarkan terus usahamu untuk mendapatkan cinta si dia. Siapa tau dan semoga kali ini berhasil.

Cinta dan percaya diri

Dalam urusan cinta, rasa percaya diri penting banget. Coba aja kamu gak percaya diri di hadapan si dia! Pasti deh si dia langsung memberi ceramah gratis. Akibatnya, si dia akan merasa terbebani karena harus selalu menasehatimu yang kurang percaya diri. Beruntung kalo si dia orangnya lumayan perhatian; kalo si dia cuek, kamu bakalan dilanda yang namanya rasa minder, gak asikkan. Makanya kamu tingkatkan percaya dirimu. Mintalah nasehat si dia, apa aja yang perlu diperbaiki dari dirimu. Bagi kamu yang ditolak cintamu, rasa percaya diri juga amat penting. Berpikirlah positif atas kegagalan cintamu. Mungkin dia bukan ditakdirkan menjadi kekasihmu dalam perjalanan cintamu. Tapi ingat jangan menyalahkan takdir melulu, lihat juga seberapa besar usaha yang udah kamu lakukan. Kalo semua udah terpikirkan, barulah kita mencari lagi tambatan cinta dengan penuh percaya diri. Jika kamu larut dalam keputusasaan atas cintamu yang tak terbalas, justru kamu gak akan mendapatkan pengalaman apa-apa dari perjalanan cintamu.

Cinta dan kesetiaan

Kesetiaan atau loyalitas sangat perlu di masa depan. Setiap pekerjaan pasti membutuhkan loyalitas agar berhasil dengan baik. Apalagi dalam hubungan cinta. Nah, belajarlah untuk selalu setia pada kekasihmu tapi gak harus setiap saat, meski harus meninggalkan aktivitasmu lainnya yang lebih penting, itu sama aja dengan mendewakan cinta. Bersiaplah sewaktu-waktu si doi butuh bantuanmu. Penuhi janji-janji yang kamu ucapkan, tapi kalo gak yakin, jangan terlalu banyak mengumbar janji yang setinggi angkasa dan seluas samudera (janji apaan yah kayak gitu). Kalo udah gitu laksanakan tugasmu sebagai seorang kekasihnya yang sewajarnya.

Cinta dan kemanusiaan

Selalu ingatlah bahwa karena kamu manusia, maka memiliki cinta. Ada banyak ragam rasa cinta di dunia ini. Salah satunya adalah cintamu pada si dia yang lebih dikenal sebagai cinta asmara. Selain cinta asmara, salurkanlah cinta-cintamu yang lain, seperti cinta pada sesama, cinta pada orang tua, cinta pada pekerjaan atau tugas dan cinta lainnya. Meski semuanya gak sama besarnya, pastikan kalo semuanya seimbang biar semua sama enaknya dan berjalan dengan normal.

Cinta dan religiusitas

Yakinkan di hatimu bahwa keberhasilanmu meraih cinta si dia karena cinta kasih Tuhan padamu. Untuk itu kamu perlu meningkatkan ibadahmu. Lalui perjalanan cintamu sesuai ajaran agamamu. Jangan lakukan apapun yang menjadi larangan agama. Selalulah berdoa semoga kamu dan kekasihmu adalah pasangan terbaik hingga ke jenjang pernikahan. Kalo pun meski gak sejauh itu setidaknya dengan berdoa, kamu dapatkan sesuatu yang membahagiakanmu, bukan malah tekanan atau beban yang selalu kamu peroleh dengan kisah cintamu itu.

Cinta dan prestasi

Cinta si dia padamu perlu kamu pupuk dengan memberikan kebanggaan pada si dia. Kembangkan minat dan bakatmu dan usahakan dapat meraih prestasi demi prestasi. Tentu si dia akan semakin bangga dan cinta padamu. Tapi ingat, kalo semua udah tercapai dengan baik jangan membuat dirimu semakin sombong dan merasa mudah untuk mendapatkan cinta dari hati yang lain. Dan yang paling penting, jangan buat si dia kecewa dengan menurunnya prestasimu. Dengan cinta si dia, jadikan dirimu lebih baik lagi dari waktu-waktu sebelumnya. Oke!

Sumber : dikutip dari majalah Hot Chord